keuangan

6 Cara Menabung untuk Menikah dalam 6 Bulan Paling Efektif

764
×

6 Cara Menabung untuk Menikah dalam 6 Bulan Paling Efektif

Share this article
Cara Menabung untuk Menikah dalam 6 Bulan

Pernikahan menjadi salah satu momen terindah dalam kehidupan setiap orang. Untuk menuju jenjang pernikahan, pastinya setiap pasangan telah melakukan beberapa persiapan.

Salah satunya merencanakan biaya pernikahan, baik untuk pesta pernikahan maupun setelah mulai menjalani kehidupan rumah tangga. Salah satu cara mempersiapkan biaya pernikahan dapat dilakukan dengan menabung.

Scroll untuk terus membaca

Cara Menabung untuk Menikah dalam 6 Bulan

Dikutip dari buku Kebebasan Finansial (2021) karya Grant Sabatier, menabung merupakan salah satu cara paling efektif agar dapat mencapai tujuan keuangan, salah satunya untuk menikah. Menabung untuk menikah dalam 6 bulan memang challenging, tetapi bukan berarti tidak mungkin. 

Dengan disiplin, komitmen, dan strategi yang tepat, kamu dapat mewujudkan pernikahan impian tanpa terbebani masalah keuangan. Berikut cara menabung untuk menikah dalam 6 bulan. 

1. Hitung Biaya Pernikahan

Cara menabung untuk menikah dalam 6 bulan yang pertama adalah menghitung perkiraan biaya pernikahan. Buatlah daftar detail pengeluaran, mulai dari mahar, mas kawin, dekorasi, catering, baju pengantin, hingga dokumentasi. 

Lakukan riset untuk mengetahui harga pasaran vendor pernikahan di daerahmu. Setelah itu, alokasikan sejumlah dana untuk setiap komponen ini.

Dengan anggaran yang jelas, kamu dan pasangan dapat melihat dengan lebih baik seberapa besar tabungan yang perlu dikumpulkan. Di sisi lain, ini juga akan membantumu untuk tidak mengeluarkan uang secara impulsif dan tetap fokus pada tujuan tabungan pernikahan.

2. Buat Anggaran dan Target Tabungan

Setelah mengetahui perkiraan biaya, susunlah anggaran keuangan yang realistis. Catat pendapatan dan pengeluaran rutin, kemudian hitung berapa banyak yang bisa kamu tabung setiap bulan untuk mencapai target biaya pernikahan dalam 6 bulan.

Dengan mengelola pengeluaran per bulan, kamu bisa mengetahui apa saja biaya yang sangat penting sampai tidak penting. Kamu bisa mulai membuat rencana anggaran dengan menggunakan aplikasi keuangan yang dapat diunduh di Google Play Store maupun AppStore.

3. Sisihkan Dana Secara Konsisten

Komitmen adalah kunci utama dalam menabung. Segera setelah gajian, sisihkan dana tabungan sesuai target yang telah ditentukan. 

Gunakan fitur autodebet bank untuk transfer otomatis ke rekening tabungan pernikahan.

4. Kurangi Pengeluaran yang Tidak Penting

Cara menabung untuk menikah dalam 6 bulan selanjutnya adalah mengurangi pengeluaran yang tidak penting. Catat seluruh pengeluaran dan pemasukan yang kamu miliki, kamu bisa mulai scanning¸apa-apa saja pengeluaran yang seharusnya tidak ada. 

Coret beberapa pengeluaran, yang tidak lagi penting. Sampai kamu menemukan beberapa hal yang memang dibutuhkan sebagai pengeluaran pokok kamu dalam sebulan. 

Mengurangi banyak hal yang tidak penting, tidak hanya soal uang. Namun juga barang-barang di rumah kamu, baju yang terlalu banyak, tas, sepatu, koleksi yang sebenarnya tidak lagi essential.

Barang-barang tersebut bisa dikeluarkan, donasi kan atau di jual. Dengan begitu, rumah jadi lapang, pikiran lebih tenang, membuat kamu juga lebih produktif. 

Barang yang kamu jual pun keuntungannya bisa untuk menambah tabungan kamu.

5. Cari Penghasilan Tambahan

Jika memang target pernikahanmu sudah dekat, maka salah satu cara menabung buat nikah yang bisa dipertimbangkan adalah dengan mencari pendapatan tambahan. Misalnya, kamu bisa mencari pekerjaan paruh waktu, menjalankan bisnis sampingan, atau bahkan menjual barang-barang yang tidak lagi dibutuhkan.

Pendapatan tambahan ini dapat dialokasikan langsung ke rekening tabungan pernikahanmu dan membantu mencapai target lebih cepat.

6. Pisahkan Tabungan

Cara menabung untuk menikah selanjutnya yaitu dengan memiliki rekening bank terpisah yang digunakan khusus untuk tabungan pernikahan. Dengan rekening khusus ini, kamu dan pasangan dapat melihat dengan jelas seberapa besar dana yang telah terkumpul dan seberapa besar yang masih perlu ditabung.

Selain itu, rekening terpisah juga akan membantumu untuk memisahkan uang tabungan dari uang harian, sehingga tidak akan tergoda menggunakannya untuk keperluan lain.

6. Manfaatkan Promo dan Diskon

Langkah menabung untuk menikah dalam 6 bulan selanjutnya dapat dilakukan dengan memanfaatkan promo dan diskon. Saat berbelanja kebutuhan pernikahan, manfaatkan promo dan diskon yang ditawarkan oleh vendor atau toko. 

Lakukan riset online dan bandingkan harga sebelum membeli. Dengan cara ini kamu dan pasangan akan menghemat uang keperluan untuk menikah, sekaligus meringankan nilai yang harus ditabung.

7. Siapkan Dana Tidak Terduga

Selanjutnya, jangan lupa untuk menyisihkan sebagian dana untuk keperluan tak terduga. Seperti kebanyakan acara besar lainnya, pernikahan juga dapat memicu beberapa biaya tak terduga.

Dengan memiliki dana darurat, kamu dapat merasa lebih tenang dan siap menghadapi berbagai kemungkinan yang bisa saja muncul selama proses pernikahan. Cara menabung buat nikah berikut dapat dilakukan dengan memiliki dana darurat, setidaknya sekitar 3–6 bulan biaya hidupmu.

8. Rencana Investasi

Cara menabung untuk menikah dalam 6 bulan yang terakhir adalah merencanakan investasi. Pasalnya, investasi dapat membantu uangmu tumbuh lebih cepat daripada hanya menabung di rekening biasa.

Dalam hal ini, penting untuk mendiskusikan opsi investasi dengan seorang ahli keuangan atau melalui penelitian yang mendalam sebelum membuat keputusan investasi. Selain itu, pastikan juga untuk memilih investasi yang sesuai dengan risiko dan tujuan keuanganmu.

Demikian ulasan cara menabung untuk menikah dalam 6 bulan agar dapat tercapai. Menabung biaya pernikahan memang tidak mudah dan membutuhkan komitmen.

Namun, dengan strategi dan tips yang tepat, kamu dapat mencapai tujuan keuangan dan mewujudkan pernikahan impian kamu.